PortalBMR, BOLMONG – Dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional pada Tanggal 2 Mei 2018. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), melalui Dinas Pendidikan Bolmong melaksankan Gebyar PAUD tingkat Kabupaten Bolmong.
Mewakili Bupati Dra, Hj. Yasti Soepredjo Mokoagow. Wakil Bupati Yanny Ronny Tuuk, S.Th, MM. Selasa, (17/04/2018) secara resmi membuka Pelaksanaan Gebyar PAUD tingkat Kabupaten Bolmong, sekaligus melepas lomba Karnaval PAUD tahun 2018.
Sebelumnya. Wakil Bupati Yanny Ronny Tuuk, S.Th, MM menyampaikan sambutan Bupati Dra, Hj. Yasti Soepredjo Mokoagow, yang sangat mengaapresiasi Dinas Pendidikan Bolmong, atas pelaksanaan kegiatan ini, sebagai wahana bermain,belajar dan berkreasi bagi anak-anak kita di Kabupaten Bolmong.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Dinas Pendidikan, para kepala sekolah, para guru pengajar dan guru pendamping, serta para orang tua murid yang bersedia mengikutsertakan anak-anaknya dalam kegiatan Gebyar Paud dan lomba karnaval”, Kata Bupati yang disampaikan Wakil Bupati Yanny Ronny Tuuk.
Lanjutnya Pendidikan adalah aset penting bagi kemajuan suatu Bangsa dan Negara, oleh karena itu, setiap warga Negara harus dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), SD, SMP, SMA maupun perguruan tinggi.
“Salah Satu jenjang pendidikan yang wajib diikuti setiap warga negara Indonesia saat ini adalah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), sebelum jenjang pendidkan Sekolah Dasar (SD). PAUD merupakan suatu upaya pembinaan yang ditunjukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun, dan dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan serta pengembangan jasmani dan rohani, agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.
“berdasarkan peraturan menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 tahun 2009, menyebutkan bahwa, PAUD merupakan salah satu bentuk penyelengaraan pendidikan, yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke-arah pertumbuhan dan pengembangan, yaitu perkembangan moral dan agama, perkembangan fisik, kecerdasan, sosio-Emosional, serta bahasa dan komunikasi”, jelas bupati.