Yasti: Pemkab Bolmong siap mengawal dan memberikan dana shering untuk menyukseskan program PKH tersebut.
PortalBMR, BOLMONG – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong). Kamis, (3/05/2018) menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Program Keluarga Harapan (PKH) bersama Kementerian Sosial (Kemensos) RI, bertempat di Grand Sahid Jaya Hotel Jakarta.
Rakornas yang mengangkat tema “Social Justice For All” (Keadilan Sosial Untuk Semua) di hadiri Menteri Sosial RI, Idrus Marham bertujuan memperkuat koordinasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam implementasi PKH Tahun 2018.
Kepala Dinsos Bolmong Abdul Haris Bambela menjelaskan, pembahasan rakornas kali ini untuk menyamakan pemahaman dan persepsi tentang PKH antara pusat dan pemerintah daerah
“PKH merupakan program bantuan sosial bersyarat (bumil, balita, SD, SMP, SMA, disabilitas dan lansia) kepada keluarga prasejahtera agar menjadi keluarga mandiri,” Kata Bambela. Jumat (4/05/2018)
Lanjut, tahun 2018 ini Kemensos telah menyalurkan Bansos PKH sebesar Rp 24,9 M dan akan disalurkan melalui Empa tahap kepada penerima manfaat miskin di bolmong.
Tahun 2017 lalu penerima bantuan sebanyak 7.000 orang, sedangkan untuk tahun ini bertambah menjadi 12.500 orang. Dan penyalurannya sudah mulai direalisasikan tahap pertama sebanyak Rp 6,5 M,” Ujarnya
Ia menjelaskan, dana bensos PKH tersebut langsung dicairkan melaui rekening masing-masing penerima sebnyak Rp 500 ribu per orang.
“Untuk setiap tahapan pencairan akan selalu diawasi oleh dinsos melalui pendamping sosial PKH,” Jelasnya
Di sisi lain, Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow menyatakan, Pemkab Bolmong siap mengawal dan memberikan dana shering untuk menyukseskan program PKH tersebut.
“Terutama dalam pendataan keluarga miskin harus lebih dimaksimalkan agar nantinya tetap update serta tepat sasaran,” katanya. (Rima)