PortalBMR, Kotamobagu – Senam Goyang Kotamobagu (SGK) telah ditetapkan Walikota Kotamobagu, Ir. Tatong Bara, sebagai kesenian daerah, pada acara pembukaan Lomba Olahraga dan Seni, di Lapangan Boki Hotinimbang, Senin (06/18).
Menurut Walikota, SGK sendiri adalah perpaduan aransemen dari gerakan dan musik, tanpa menghilangkan identitas budaya kita.
“SGK sendiri terlahir dari kontroversi, yang sempat muncul pada Goyang Tobelo dan Tari Dana-Dana,waktu itu saya meminta para pemusik, diacara pertemuan musisi, untuk memberikan aransemen untuk mencitrakan kita, gerakan, paduan musik dan tarinya. dan akhirnya muncul SGK,” ungkap Walikota.
Walikota berharap, SGK bisa menjadi kegiatan baru yang positif dan menyehatkan bagi masyarakat Kotamobagu.
“Ya siapa tahu bisa jadi seperti Maumere. Kita tidak akan muluk muluk, tapi paling tidak, ada mawakili roh seni Bolaang Mongondow, yang boleh kita nikmati. Sehingga itulah kenapa, SGK kita lahirkan, kita cetuskan dan kita tetapkan, apalagi ini zaman teknologi, kita bisa populerkan dengan melibatkan banyak pihak,” kata Walikota.(R)