PortalBMR, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Boalaang Mongndow. Kamis, (3/12/2020) menerima kunjungan kerja Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Drs.Hi,Agus Fatoni M.Si. Kunjungan kerja Pjs Gubernur Sulut disambut langsung bupati bolmong dra, Hj. Yasti Soepredjo Mokoagow bersama forkopinda dan pejabat pemerintah kabupaten bolmong, bertempat di rumah dinas (Rudis) Bupati.
Bupati Bolmong Dra, Hj. Yasti Soepredjo Mokoagow dalam sambutan menyampaikan puji syukur, meski ditengah-tengah pandemi Covid-19 kita semua masih diberikan kesehatan, kekuatan dan kesempatan untuk bersama-sama dan bersilaturahmi ditemapat ini, dalam ranga kunjungan kerja Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Drs,Hi. Agus Fatoni M.Si, di kabupaten Bolmong.
“selamat datang di kabupaten Bolaang Mongondow Pjs Gubernur Sulut Drs,Hi. Agus Fatoni M.Si, dengan bahasa adat bolmong “Niondon Dega’ Komintan”, kami dan pemerintah mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi, meski ditengah kesibukan yang begitu padat, namun masih meluangkan waktu berkunjung dengan kami jajaran pemerintah dan masyarakat kabupaten bolmong, dalam rangka membangun sinergitas dan koordinasi yang baik, untuk pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pemerintah provinsi sulut, sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat”, ucap bupati dalam sambutannya.
Lebih lanjut bupati yasti menjelaskan kepada Drs.Hi. Agus Fatoni M.Si, bahwa kabupaten Bolmong adalah salah satu kabupaten yang ada di provinsi sulawesi utara, dan merupakan daerah induk dari daerah pemekaran kabupaten/kota yang ada di eilayah bolaang mongondow raya (BMR) dengan luas wilayah 4.083 kilometer persegi, (hampir 30 persen luas wilayah provinsi sulawesi utara) yang terdiri dari 15 Kecamatan, 2 Kelurahan serta 200 Desa, dengan jumlah penduduk sampai akhir tahun 2019 kurang lebih 250,783 jiwa.
Bupati Yasti yang pernah dua periode sebagai Anggoat DPR-RI sangat mengenal Drs.Hi. Agus Fatoni M.Si,menyampaikan. Drs.Hi. Agus Fatoni merupakan kepala badan penelitian dan pengembangan kementerian dalam negeri, yang tentunya sangat berpengalaman dalam hal pengembangan dan kemajuan daerah, karena pernah menjabat sekretaris direktorat jenderal bina keuangan daerah, sekaligus berpengalaman dalam hal pengelolaan keuangan daerah. “sehingga kami pemerintah daerah kabupaten bolmong harus banyak berkoordinasi sekaligus mengadopsi hal-ha yang berkaitan dengan pengembangan dan kemajuan daerah, serta dalam hal pengelolaan keungan daerah”, tambahnya.
Dijelaskan, Pemkab Bolmong juga dalam masa pandemi telah mengalokasikan bantuan bagi masyarakat yang terdampak Covid-19 sebanayak sembilan tahap, yang dimula dari bula april sampai dengan desember 2020. “selama proses penyaluaran bantuan, pemerintah dan masyarakat kabupaten bolmong tetap menerapkan protokol kesehatan 3 M sebagai instruksi presiden RI, Menggunakan masker, Mencuci tangan dengan sabun dan Menjaga jarak”, ungkap yasti.
Dalam rangka menghadapi pemilihan gubernur dan wakil gubernur sulawesi utara yang tinggal bebrapa hari lagi. Bupati yasti menjelaskan, Pemerintah kabupaten bolmong bersinergi dengan forkopimda dengan melaksanakan berbagai kegiatan, antara lain melaksanakan kampanye damai pilkada bersama KPU, Bawaslu, tokoh masyarakat dan tokoh agama, serta terus memberika himbauan kepada masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dengan baik, serta wajib untuk mengsukseskan pilkada walau berada ditengah pandemi covid-19 yang sedang melanda dunia saat ini.
Diakhir sambutan, yasti menyampaikan tinggal dua hari kedepan Dra, Hi. Agus Fatoni sebagai Pjs Gubernur sulut, tentunya kami pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bolaang Mongndow menyanpaia terimakasih dan penghargaan yang tinggi atas kerja keras serta dedikasinya selama menjadi Pjs Gubernur Sulut.
“Dikesempatan ini saya menitibkan keinginan masyarakat totabuan kepada Drs.Hi. Agus Fatoni M.Si untuk bersama-sama dengan ketua DPD-RI AA Nyala Mataliti, kiranya berkenan mendoron aspirasi kami, serta memprioritaskan wilayah Bolaang Mongondow Raya sebagai daerah otonom baru, Provinsi Bolaang Mongondow Raya (BMR). Apa bila bapak presiden Joko Widodo telah mencabut pemberlakuan moratorium pemerkaran daeraj otonm baru, karena aspirasi dan harapan ini sudah lama kami cita-citakan”, ucap bupati yasti diakhir sambutan.