PortalBMR, KOTAMOBAGU – Bagi kalangan penghobi ayam tarung di Sulawesi Utara (Sulut), mungkin tak asing lagi mendengar peternakan ayam Bangkok Totabuan Farm (BTF) Kotamobagu.
Peternakan yang berlokasi di Kelurahan Motoboi Besar, Kecamatan Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu, Provinsi Sulawesi Utara ini menyediakan ayam tarung kwalitas impor.
Tak heran, jika saat ini hasil ternak ayam tarung di kandang milik pengusaha muda Konni Balamba ini terus diminati para penghobi di berbagai daerah Indonesia. Bahkan, belakangan mulai dilirik para peternak dari luar negeri.
Menurut Owner Kandang BTF, Konni Balamba, baru-baru ini dirinya mengirim 4 ekor ayam hasil ternak BTF Kotamobagu ke peternak yang berada di negara tetangga Philipina. Menariknya kata Konni, pengiriman ini merupakan sejarah baru peternak indonesia mengekspor ayam ke luar negeri.
“Memang sudah lama ayam ternak di kandang saya dilirik peternak luar negeri. Tapi saat itu, saya belum memiliki akses pengiriman ke luar negeri khususnya negara philipina,” ujar Konni.
Lanjut lelaki yang berlatar belakang Jurnalis ini, saat ini dirinya hanya baru bisa mengirim ayam ke satu negara luar yakni Philipina.
“Empat ekor yang baru saya kirim dibeli oleh seorang peternak di daerah General Santos Philipina. Saya dan dia berkenalan lewat media social. Kemudian dia memberitahu bahwa dia tertarik ingin membeli beberapa ekor ayam di BTF. Nah disitulah komunikasi kami berlanjut, dan akhirnya dia membeli empat ekor ayam BTF, ” ujar Konni.
Konni menyebutkan, untuk harga ayam tarung yang di impornya ke Filipina sekitar 35 ribu peso atau senilai 10 juta rupiah
“Saat ini ayam sudah sampai di pilipina, dan pembeli merasa bangga memiliki ayam dari Indonesia khususnya Kotamobagu,” tukasnya.(*)