Rafika: Ada Sanksi, Pangkalan LPG Jangan Lakukan Praktek Curang

PortalBMR, KOTAMOBAGU – Dugaan adanya pangkalan LPG di Kotamobagu yang menjual tabung LPG melebihi harga eceran tertinggi (HET) mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota (Pemkot). Hal tersebut didasari dengan adanya keluhan masyarakat.

“Kita akan melakukan Sidak”, ucap Asisten II Bidang Perekonomian yakni Sitti Rafiqa Bora SE. Dikatakan, bahwa tim terpadu Pemkot telah banyak menerima laporan terkait harga dan kelangkaan LPG, yang terinformasi diakibatkan karena penjualan beberapa pangkalan di Kotamobagu ke luar Daerah.

Pemerintah Kota Kotamobagu mengingatkan ke seluruh pangkalan LPG yang ada di daerahnya, untuk jangan berani-berani menjual stok LPG yang telah diberikan oleh pertamina untum warga di Kotamobagu, ke daerah lain yang ada diluar Kotamobagu.

“Untuk itu kami ingatkan jangan berani ada pangkalan yang melakukan praktik curang demikian. Akan kita berikan sanksi tegas. Makanya, kami ingatkan lagi, yang sampai ada pangkalan yang berani menjual stok LPG yang ada ke daerah luar, sementara stok tersebut diperuntukkan bagi masyarakat Kotamobagu,” Tegas Rafiqa.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat tim terpadu Pemkot Kotamobagu akan melakuan inspeksi mendadak (sidak) ke pangkalan LPG yang ada di Kotamobagu. Karena Pemkot Kotamobagu mengetahui persis ketersediaan stok LPG di Kotamobagu selama bulan Ramadhan ini mencukupi.

“Sebab, sebelumnya kita sudah rapat dengan pertamina, dan pihak Pertamina sudah menyetujui untuk menambah kuota LPG jenis 3 kilogram di Kotamobagu sebanyak 20 persen dari biasanya selama ramadhan ini. Makanya, kami yakin betul ketersediaan ini sebenarnya mencukupi. Tetapi yang mengherankan justru saat ini justru mengalami kelangkaan,” Pungkasnya.

Check Also

KPU Bolmong Sukses Gelar Debat Publik Ke -3

PortalBMR BOLMONG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bolaang Mongondow sukses menyelenggarakan seluruh tahapan Debat Publik …