PortalBMR, SULUT – Kapolda Sulut Irjen Pol Mulyatno didampingi Kabid Humas Kombes Pol Jules Abraham Abast, Kabid Dokkes Kombes Pol dr. Sucipto dan Wakapolresta Manado AKBP Faisol Wahyudi, meninjau pelaksanaan vaksinasi di SD Islam Yapim, Kelurahan Istiqlal, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Rabu (19/01/2022) pagi.
Vaksinasi tersebut dilaksanakan serentak se-Indonesia, yang berlangsung di sekitar 380 titik di Polda jajaran dan provinsi.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, hadir langsung disalah satu titik vaksinasi yakni di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Dalam kesempatan itu, Kapolri dan Menteri Kesehatan turut memantau pelaksanaan vaksinasi melalui video conference, juga berdialog interaktif dengan beberapa Kapolda jajaran.
Jenderal Sigit dalam arahannya menekankan soal perkembangan varian baru Covid-19, Omicron.
Dirinya meminta khususnya untuk wilayah-wilayah yang nantinya akan ada resiko karena ada kegiatan-kegiatan ekonomi yang akan meningkatkan transmisi lokal, kemudian wilayah yang belum mencapai 100 persen, walaupun sudah di atas 70 persen, agar terus dilaksanakan akselerasi vaksinasi.
“Khususnya untuk usia-usia rentan, lansia, dan anak-anak yang saat ini PTM, juga warga yang sudah vaksin dan akan vaksin ke dua namun karena melihat situasi sudah landai kemudian tidak mau vaksin, tolong ini diingatkan kembali bahwa yang sudah vaksin ke dua kali pun masih bisa terkena varian baru Omicron. Jadi bagi yang belum divaksin tentu resikonya jauh lebih tinggi,” ujar Jenderal Sigit.
Sementara itu usai mengikuti video conference dan melakukan peninjauan, Irjen Pol Mulyatno memberikan bingkisan kepada perwakilan peserta vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun, juga bantuan kepada pihak Yapim Manado.
“Anak-anak walaupun sudah divaksin, tetap harus disiplin protokol kesehatan. Ini untuk menjaga kesehatan, supaya tidak terganggu belajarnya sehingga bisa meraih cita-cita,” pungkas Irjen Pol Mulyatno seraya memberikan bingkisan.