PortalBMR SULUT – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado langsung mengeluarkan himbauan khusus di Sulawesi Utara (Sulut).
Analisis kondisi dinamika atmosfer di wilayah Sulawesi Utara yang masih signifikan terhadap peningkatan hujan yaitu terdapat pola angin streamline (lapisan 300 feet) yang membentuk pola shearline dan konvergensi di wilayah Sulut yang meningkatkan aktivitas konvektif dan pertumbuhan awan hujan.
Anomali suhu muka laut di laut Sulawesi bernilai 0.5 – 2 °C yaitu dapat menambah massa uap air semakin banyak di atmosfer serta pengamatan cuaca udara atas menunjukkan indeks labilitas atmosfer lokal dan intensitas sedang.
Kondisi tersebut dapat mempengaruhi pertumbuhan awan – awan cumulonimbus semakin intens yang dapat mengakibatkan cuaca ekstrim seperti hujan lebat, angin kencang, puting beliung dan hujan es.
Untuk itu kami menghimbau masyarakat dan pemerintah terkait di beberapa wilayah agar tetap waspada dikarenakan masih berpotensi terjadinya cuaca ekstrim yang dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologi (genangan, banjir, banjir bandang, angin kencang, puting beliung, hujan es maupun tanah longsor) di wilayah Kepulauan Sangihe, kepulauan Sitaro, kepulauan Talaud, Minahasa, Minahasa Selatan, Bolmong, Bolmong Utara, Bolmong Selatan, Bolmong Timur,Mandi, Bitung, dan Minahasa Utara.
Pemerintah dan masyarakat dihimbau untuk mengantisipasi peningkatan curah hujan khususnya di daerah rawan banjir, tidak berada di lereng bukit atau pohon dan baliho semi permanen yang berpotensi tumbang, lebih mengintensifkan koordinasi, senergi, dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi.
Himbauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado sanga penting guna mengatasi hak-hak yang kita tidak inginkan.
Berikut Pantauan dan berbagai informasi bencana banjir dan tanah longsor dari redaksi portalbmr.com.
Berdasarkan informasi dari Kabag Protokol Kabupaten Minahasa Selatan :
Akses Jalan Manado – Amurang Saat Ini Sedang Tertutup Karena Longsor di Desa Munte,,Banjir di Tanawangko,,Banjir di Popontolen,,Dan Juga Tidak Bisa Melewati Kota Tomohon Karena Tertutup Tanah Longsor.
Banjir serta penahan tebing jebol juga terjadi di kota Manado tepatnya di Kecamatan Singkil Lingkungan dua. Pun akses Jalan Tikala teredam banjir dan tak bisa dilewati. Saat ini Seputar Kota manado dan sekitarnya masih di guyur hujan dan beberapa kelurahan di kota Manado terdampak banjir.
Penulis: Rusli Abdjul