PortalBMR KOTAMOBAGU – Permasalahan Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) milik debitur ibu vi dan pihak manajement Smart Multi Finance Cabang Kotamobagu bakal panjang,
Nasabah yang mengakui dipersulit dengan aturan tak pasti ini, kesal dengan manajemen Smart Multi Finance Cabang kotamobagu. Pasalnya, sistem manajement di perusahan pembiayaan ini tidak baku.
Hal tersebut terungkap. Jumat, 12 juli 2024 saat Debitur ibu Vi bersama suaminya melakukan pertemuan dengan pimpinan Smart Multi Finance cabang kotamobagu Christian Hutagalung dengan Marcel moningka diruang kantor Smart Finance di kelurahan Matali Kotamobagu.
Dalam Pertemuan tersebut Christian Hutagalung meminta maaf atas pelayanan kemarin yang membuat debitur ibu Vi bersama suaminya kecewa, karena tidak menemui ibu Vi dan suaminya saat datang di kantor terkait BPKB milik ibu vi yang sudah lunas, serta mengakui saat itu juga ia ada di kantor.
“Mohon maaf saya kemarin tidak menemui ibu dan bapak, saya memang ada di kantor kemarin saat ibu dan bapak datang, atas nama manajemen pusat dan kami serta saya pribadi memohon maaf. Saya juga akan menyelesaikan persoalan ini tentu dengan baik,” ucapnya.
Saat yang sama ibu Vi bersama suaminya juga mengatakan telah diadakan pertemuan dengan pimpinan cabang smart kotamobagu, dan pimpinan cabang smart kotamobagu Christian Hutagalung mengakui terjadi mis komunikasi di tingkat manajemen, sehingga menimbulkan kesalahan pahaman dengan nasabah, yang intinya pihak smart akan menyelesaikan dengan baik.
“Tadi sudah dilakukan pertemuan terkait permasalahan kemarin, dan pimpinan mengakui kesalahannya. Pimpinan smart finance berjanji akan menyelesaikan masalah ini secepatnya agar nasabah tidak dirugikan, ia juga berjanji akan segera berkomunikasi dengan manajemen pusat, dan berjanji akan segera memperbaiki kekeliruan mereka,”kata ibu vi bersama suaminya.
Mudahan-mudahan permasalahan ini segera cepat terselesaikan, agar hal ini tak berbuntut panjang, Karena jika tidak diselesaikan, jelas jelas sangat merugikan saya, Tambahnya.