PortalBMR, KOTAMOBAGU – Sejak Kota Kotamobagu mekar 11 tahun silam perkembangan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi terus meningkat di Kota Kotamobagu. Bahkan wilayah Kotamobagu Timur tepatnya di Kelurahan Kotobangon, kini diramaikan oleh aktifitas bisnis kuliner jenis nasi kuning. Aktifitas bisnis kuliner jenis nasi kuning ini hingga malam hari.
Jika anda ingin jajanan Nasi Kuning dapat anda temui di Jalan Protokol Jhoni Husodo, tepatnya di komplek simpang empat traffic light (lampu merah). Disana anda bisa memilih rumah makan jualan Nasi yang setiap malamnya beroperasi menerima para warga datang makan, baik makan di tempat atau pesanan untuk dibawa makan dirumah sendiri.
Soal harga anda jangan kuatir pasti terjangkau. Seporsi Nasi Kuning yang berbeda-beda cita rasa yang disajikan di setiap warung di patok harga, mulai Rp13 ribu hingga Rp15 Ribu, per-prosinya.
Seperti warung nasi kuning Putri, menawarkan sajian nasi kuning lengkap dengan daging sapi dipatok dengan harga Rp15 ribu per porsinya.
Sementara didepannya ada juga warung nasi kuning “JAS”, yang hanya menyajikan Nasi Kuning dengan abon ikan laut plus telur ayam dengan banderol Rp13 ribu per-porsinya.
Mengapa umumnya warga Kotamobagu dan luar daerah mengenal Kelurahan Kotobangon sebagai pusat tersedianya makanan siap saji Jenis Nasi Kuning?
Ini lantaran, sejumlah pemilik warung di kawasan ini hanya buka di waktu malam hari saja. Bahkan mereka akan tutup pada jelang subuh dini hari atau jika stok Nasi Kuning, sudah habis terjual.
Bisnis jualan Nasi Kuning di malam hari diakui oleh Jas Mamonto, seorang pria yang sudah puluhan tahun sebelum Kotamobagu dimekarkan, sudah berjualan Nasi Kuning di Kelurahan Kotobangon.
“Nasi Kuning memang menjadi makanan alternatif masyarakat Kotamobagu, khususnya santapan santai di waktu malam hari. Jadi warung saya hanya buka di waktu malam hari hingga subuh,” jelasnya.