PortalBMR, KOTAMOBAGU – Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, terus dimatangkan.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kotamobagu, melalui Kasubid Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi, Marini Mokoginta, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (17/2/2020).
“Pelaksanaannya tanggal 9 maret, dimana kita bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Utara. Saat ini, segala sesuatunya masih kami persiapkan termasuk tempat pelaksanaan yakni di Gedung Yadika,” ujar Marini.
Diungkapkannya total CPNS formasi tahun 2018 yang akan mengikuti diklat pada tahun 2020 ini sebanyak 232 orang.
“Keseluruhan berjumlah 232 orang yang terbagi masing-masing, golongan III sebanyak 198 orang dan golongan II sejumlah 37 orang, pelaksanaanya pun secara bersamaan,” ungkapnya.
Marini menerangkan, untuk tahun ini Diklat Prajabatan akan dilaksanakan selama 51 hari menggunakan sistem On-Off Kampus.
“On kampus pertama dilaksanakan selama 18 hari termasuk hari sabtu, dilanjutkan dengan Off kampus pertama 30 hari. Nah, pada Off kampus ini para CPNS akan kembali ke tempat kerjanya untuk mengaktualisasikan apa-apa saja yang telah diperoleh pada saat On kampus, untuk dibuat laporan. Sedangkan On kampus yang kedua dilaksanakan 3 hari, itu untuk ujian hasil laporan aktualisasi yang sudah dilaksanakan di unit kerja masing-masing,” terangnya.
Untuk alokasi anggaran Diklat Prajabatan tahun 2020 ini tambahnya, bersumber dari APBD tahun 2020 kurang lebih sebesar Rp 2,1 miliar.
“Jumlah dana yang akan dialokasikan tersebut dihitung sesuai kebutuhan berdasarkan jumlah CPNS. Yakni 232 orang. Dimana biaya selama prajabatan perorang sebesar Rp9 juta lebih,” tutupnya.