PORTAL BMR | Dibalik Berita Ada Cerita Portal Berita Bolaang Mongondow Raya
Reny: “KSN tahun depan, target kita juara”
PortalBMR, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus meningkatkan kualitas guru pendidik, guna menghasilkan siswa-siswi yang berkualitas.
Untuk peningkatan mutu guru pendidik. Melalui Dinas pendidikan kabupaten Bolmong bekerjasama dengan Yayasan Surya Nusa Cendekia Jogjakarta melaksanakan kegiatan Workshop Guru Matematika. Kegiatan tersebut sukses digelar di seluruh wilayah Kecamatan se- Kabupaten Bolaang Mongondow.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bolmong, Renti Mokoginta merasa bangga bekerjasama dengan Yayasan Surya Nusa Cendekia. Tujuan kegiatan ini untuk membekali dan membina kesadaran Ilmiah Guru dalam menyiapkan para siswanya menyambut Kompetisi Siswa Nasional (KSN) Tahun 2021. Olehnya, pembekalan teknis Guru seperti ini sangat penting dilakukan, guna membekali Guru menghadapi perlombaan KSN Tahun depan.
“KSN tahun depan, Target kita juara” ucap kepala dinas pendidikan bolmong Renti Mokoginta
Pun- disampaikan, adanya Kegiatan Workshop Matematika seperti ini sangat memberi kesan kepada para Guru, bahwa pelajaran Matematika bukanlah pelajaran yang sulit, namun ternyata mudah dan sangat menyenangkan.
“Stigma yang melekat dalam diri mereka Matematika sulit, ternyata mudah dan menyenangkan, setelah mereka pahami usai mengikuti Workshop” ucap Renti Mokoginta.
Dijelaskan, kegiatan tersebut dibimbing langsung oleh pakar Matematika dari Jogyakarta, Ternyata matematika bukanlah pelajaran yang sulit, karena beberapa metode dan Rumus yang telah diberikan kepada peserta,
“Mereka sangat antusias dalam menerima Materi, Ini sangat luar biasa, karena ada Rumus dan cara lain untuk memudahkan mencari soal-soal Matematika.” Ujar kadis yang nampak optimis KSN gahun depan optimis juara.
Herharapnya, dengan kegiatan Workshop Matematika peserta dapat menyerap Materi yang diberikan, sehingga mereka pun dapat mengajarkan kepada para Peserta Didik. “Mudah-mudahan mereka dapat menguasai Materi yang telah diberikan.” Harap Kadis.
Diketahui, kègiatan Workshop diikuti lebih dari 200 (dua ratus) Guru Matematika SD dan SMP. Dan pelaksanaannya dibagi menjadi 6 (enam) Wilayah. Kegiatan tersebut tetap menaati dan mengikuti protokol kesehatan, mengingat anjuran dan program pemutusan rantai penyebaran Covid-19.
