PortalBMR, KOTAMOBAGU – Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Kotamobagu periode 2019-2022 resmi dilantik.
Pelantikan pengurus PWI yang berlangsung di Ball Room Hotel Sutanraja, Rabu (30/9/2020) dihadir Wakil Wali Kota Kotamobagu Nayodi Koerniawan SH.
Wawali dalam sambutannya, menyampaikan permohonan maaf dari Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara, karena belum sempat hadir untuk menyaksikan proses pengukuhan pengurus PWI Kotamobagu dan mendelegasikan dirinya untuk membacakan sambutan wali kota dalam kegiatan tersebut.
“Atas nama pribadi, pemerintah dan seluruh masyarakat Kotamobagu menyampaikan ucapan selamat datang di Kota Kotamobagu kepada ketua PWI Provinsi Sulawesi Utara Voucke Lontaan beserta jajaran pengurus PWI Sulut dalam bahasa adat Bolaang Mongondow Raya Dega’ Niondon Komintan. Kemudian atas nama pribadi dan jajaran Pemerintah Kotamobagu juga menyampaikan ucapan selamat kepada jajaran pengurus PWI Kotamobagu masa bakti 2019-2020 yang baru saja dilantik, insya allah tugas dan tanggung jawab yang telah diamanahkan ini dapat dijalan dengan sebaik-baiknya,” ucap Wawali.
Lanjut Wawali, sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa Pers memiliki peranan serta sumber atas suatu informasi yang sangat penting dalam tatanan kehidupan yang ada di masyarakat. Hal tersebut, karena pers tidak saja merupakan sebuah sarana dan wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya, akan tetapi juga merupakan sarana dalam menyampaikan berbagai informasi penting bagi masyarakat.
“Dengan dilantiknya PWI Kotamobagu pada hari ini, ada sebuah tantangan bagi rekan-rekan media yang sudah menjadi tema bahwa, Bersama PWI menuju wartawan profesional, bermartabat dan beretika dengan hastag PWI pasti wartawan, tapi wartawan belum tentu PWI. Ini juga menjadi sebuah tantangan bagi PWI Kotamobagu sendiri untuk memprotec dirinya dan bisa menjadi profesional dan independen tanpa harus takut kepada siapa pun selagi kita ada dalam koridor dan etika profesi kewartawanan,” pungkasnya.
Turut hadir dalam pelantikan, Ketua PWI Provinsi Sulawesi Utara, unsur Forkopimda, sejumlah pimpinan SKPD, serta Ketua dan pengurud PWI Bolsel dan Boltim.