Tim Sidak Dapati Kepala Dinas PRDKP Imran Amon Tak Berada di Kantor

PortalBMR, KOTAMOBAGU – Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu (Sekot) bersama Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP). Rabu (27/09/2017). Tiba-tiba melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) disejumlah Instansi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kotamobagu .

Tim sidak yang dipimpin Sekot Adnan Massinae. Pukul 07:00 pagi tadi mendatangi Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Pemukiman (PRDKP). Kunjungan Sekot tersebut bersama tim menemukan beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak di siplin.

Menarikinya dari sidak tersebut Kepala Dinas PRDKP. Ir. Imran Amon pada saat sidak tidak berada ditempat. Hal ini menjadi temuan dari tim sidak.

Tak hanya itu, temuan yang lain di dinas PRDKP, tim sidak mendapi sejumlah ASN dan tenaga kontrak yang tidak mengikuti Apel pagi.

Tujuan sidak tersebut Sekot Adnan Massinae mengatakan, melalui kepala BKPP Sahaya Mokoginta, untuk melihat dan menjaga kedisiplinan para ASN. “Kami melakuka sidak dibeberapa instansi untuk menjaga dan melihat tingkat disiplin dari pada ASN,” kata sahaya

Masih lanjut sahaya ada tiga SKPD yang kami kunjungi. SKPD yang lain sudah baik, namun tiga SKPD, yakni  PRDKP. Kantor Kelurahan Genggulang dan Kantor Kecamatan Kota Bara mernjadi pantauan kami.

“Tiga instasi tersebut menjadi pantaun kami tim sidak. Dimana kami menemukan jumlah ASN yang tidak memperhatikan tingkat disiplin, olehnya ini menjadi perhatian kami, dan tentu kami akan memberikan rekomendasi sanksi bagi para ASN di dinas terkait. Sementara untuk SKPD yang lain tingkat disiplin sudah baik.” tegas sahaya.

Dalam sidak ditemukan  kepala Dinas PRDKP tidak berada dikantornya, sahaya mengatak itu nanti kita akan klarifikasi dengan pak kadis. “Kita akan melakukan klarifikasi dengan pak kadis, karena pak kadis lagi tugas luar, sesuai informasih dari KTU,” jelasnya

Sementara itu kepala dinas PRDK Ir. Imran Amon mengatakan kepada media PortalBMR.com terkait tidak berada dikantor saat sidak, dirinya mengaku pada saat itu masi meninjau langsung ke lokasi kegiatan yang sedang dikerjakansebelum ke kantor.

“Pada prinsipnya secara insitutusi mengakui terjadi seperti itu, tapi karena ada sesuatu hal yang harus saya tangani secepat mungkin hingga saya tadi pagi belum sempat kekantor. Pagi tadi saya bersama tim langsung kelokasi rusunawa yang ada di gogagoman. karena ada informasih lampu-lampu yang ada dibangunan itu mati, saya bersama tim langsung menuju ketempat tersebut dan mendapati ada sejumlah titik lampu yang mati dilantai II dan itu perlu penanganan khusus, karena rusanawa tersebut pada  pukul 15.00 wita sore nanti akan ditempati oleh korban kebakaran, itu faktanya,” jelas imran.

lebih lanjut imran menjelaskan terkait tidak adanya sekertaris dan kepala bidang tadi pagi, “Sekertaris dan kepala bidang melakuka PHO di dinas kesehatan, sementara tenaga-tenaga pengawas dilapangan mereka melakukan tugas luar kolektif perminggu, mereka memang harus dilapangan dan tidak harus kekantor lebih dulu, tapi secara institusi itu saya menganggap kesalahan,” jelas imran.

Peliput : RA/Fitra