Lokasi Perkebunan Mobonud di Kotamobagu Akan Ditanami Kopi Jenis Robusta

PortalBMR, KOTAMOBAGU – Memanfaatkan Potensi Daerah. Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Kotamobagu terus melakukan kerjasama denga Dinas Perkebunan Provinsi Sulawesi Utara dengan mengembangkan Komoditi Kopi Robusta di Wilayah Kotamobagu.

Senin (24/9/2018) Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian dan Perikanan Kotamobagu Ramjan Mokoginta mengatakan; Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara akan mengoptimalkan lahan Kopi yang ada di Kotamobagu, dengan menyalurkan Bibit Kopi Robusta dari Jember.

“Ini adalah kegiatan Provinsi dimana akan menyalurkan bibit kopi super jenis Robusta sebanyak 1.500 pohon. Kopi tersebut berasal dari Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Pulitkokao) Jember”, Kata  Ramjan Mokoginta.

Lajutnya bantuan bibit Kopi Robusta natinya akan diterima oleh Kelompok Tani Satu Hati Kotamobagu Kelurahan Mongkonai Barat Kecamatan Kotamobagu Barat. dengan lokasi yang akan ditanami bibit kopi tarsebut yaitu di perkebunan Mobonod.

“bantuan Bibit Kopi Robusta bersama pupuk yang akan disalurkan akan diterima Kelompok Tani Satu Hati. tim dari dinas perkebunan provinsi sudah datang  survey dan melihat lahannya. Bantuanya diperkirakan tidak lama, kemungkinan awal bulan depan”, terangnya

dikatakan lokasi perkebunan Mongkonai sudah cocok untuk penanman kopi jenis robusta. Dilihat dari Struktur tanah, ketinggian serta udaranya sehingga sangan cocok dengan Kopi jenis ini.

“Kalau kopi jenis Arabika itu harus diatas 1000 dari permukaan laut. Tapi kalau robusta bisa dibawah seribu meter. Nah, kalau perkebunan Mongkonai itu kurang lebih 700 hingga 800 meter ketinggiannya sehingga cocok untuk penanaman kopi jenis robusta”, ucap Ramjan Mokoginta.

Mendengar adanya bantuan dari pemerintah provinsi. Armin Simbala alah satu anggota kelompok tani satu hati menyambut baik rencana pemebrian bibit kopi jenis robusta tersebut.

“Perkebunan Mongkonai sangat cocok untuk tanaman apa saja, sebab udara dan unsur tanah pada lahannya sangat mendukung. Sebagai petani kopi kami sangat gembira atas kabar bantan in. Kalau lahan kami sudah siap”, kata Simbala.