KOTAMOBAGU- Pemkot Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (DisdagkopUKM) menganggarkang sedikitnya Rp 900 Juta untuk pembuatan lokasi sentra kuliner di Kotamobagu.
Kepala DisdagkopUKM Herman Aray mengungkapkan, anggaran tersebut berasal dari dua sumber, yakni APBD sebesar Rp 400 Juta dan APBN Rp 500 Juta.
“Alhamdulillah kita dapat 900 juta untuk pembuatan sentra kuliner di Kotamobagu. 400 juta dari APBD untuk pembongkaran dan penataan, kemudian untuk sarana Pedagang Kaki Lima (PKL) dari Kementrian Perdagangan RI mendapat Rp 500 Juta,” ungkap Aray, Senin (14/01/2019).
Kata Aray, pembangunan sentra kuliner dipastikan akan dibangun di Eks RSUD Datoe Binangkan Kelurahan Kotamobagu Kecamatan Kotamobagu Barat.
“Disitu tempatnya strategis, jadi orang-orang yang datang ke kotamobagu langsung dapat mengetahui tempat itu. Jadi nantinya akan kita usahakan tahun ini bisa ranning mulai dari pembongkarannya hingga penantaan lokasi tersebut,” pungkasnya (dell)