Nayodo Resmikan Mesin Pengolahan Nanas Untuk Tiga Poktan Mongkonai

KOTAMOBAGU- Wakil Walikota Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan menyerahkan sekaligus meresmikan bantuan mesin pengolahan nanas yang berikan oleh Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulu kepada Tiga Kelompok Petani (Poktan) Kelurahan Mongkonai Bersatu Kecamatan Kotamobagu Barat, Rabu (19/12/2018).

Nayodo dalam sambutannya, berpesan agar para petani dapat memanfaatkan bantuan mesin tersebut guna lebih menigkatkan produksi nanas di Kotamobagu. “Tentu diharapkan bantuan ini dapat dimanfaatkan oleh para petani agar dapat meningkatkan produksi nanas dan juga meningkatkan perekomian khususnya para petani,” kata Nayodo

Pada kesempata itu, Nayodo juga menyampaikan terima kasih serta oenghargaan yang setinggi-tingginya kepada pihak BI yang telah memberikan bantuan tersebut. Ia juga berharap, bukan hanya petani nanas yang mendapatkan bantuan melainkan petani-petani lainnya yang ada si Kotamobagum

“Saya atas nama pribadi dan pemerintah serta masyarakat kotamobagu menyampaikan terima kasih serta penghargaan yang setinggi tingginya krpada pihak BI yang telah memberikan bantuan alat pengolahan nanas kepada tiga kelompok petani nanas yang ada si kotamobagu. Pemerintah juga berharap atas nama masyarakat untuk bantuan jangan hanya petani nanas juga yang diberikan namun juga petani lainnya,” ujarnya

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Sulut Gunawan mengatakan, bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dari MoU dengan pemerintah Kotamobagu beberapa waktu lalu.

“Kami melihat komiditas nanas ini di Kotamobagu sangat potensial, produknya melimpah kemudian kami melihat kualitasnya itu sangat baik, lebih manis dibandingkan nanas lainnya di daerah lain. Nah dari potensi ini, sehinga bisa diolah lebih lanjut dengan adanya bantuan pengolahan. Nah, ini menjadi salah satu latar belakang mengapa BI mengembangkan produk nanas di Kotamobagu,” ujar Gunawan

Ia juga berharap, bantuan tersebut dapat menjadi pemicu bagi pemerintah Kotamobagu untuk sama-sama bersinergi mengembangkan produk ini di Kotamobagu.

“Alat ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan nilai tambah dari hasil nanas dari petani sehingga menjadi produk olahan yang dijual dengan nilai tinggi. Dengan begitu, tentunya diharapkan ini juga dapat menjadi dorongan dan pemicu untuk sama-sama bersinergi dengan pemerintah untuk mengembangkan komoditas nanas ini,” pungkasnya (al)

Check Also

Puluhan Ribu Massa Militan Hadiri Rapat Umum NKSTA, YSM dan BRANI Yakinkan Pendukung

PortalBMR KOTAMOBAGU  – Rapat umum Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu, nomor urut …

Tinggalkan Balasan